Cara Menanam Cabe Hidroponik dalam Polybag

Siapa yg belum pernah makan cabe? Bisa dipastikan bahwa setiap orang pada global pernah memakan hasil bumi yang satu ini. Kendala yg seringkali dihadapi oleh konsumen ialah harga cabai yang tidak tentu bahkan cenderung mengalami peningkatan diakibatkan persediaan cabai pada pasaran yang tidak mencukupi, sehingga sulit buat mendapatkan cabai. Sebagai solusi, pembaca bisa mencoba untuk membudidayakan cabai sendiri pada laman rumah. Bagi pembaca yang tidak memiliki page tempat tinggal   yg luas serta sulit memakai tanah, bisa mencoba cara menanam cabe hidroponik menggunakan memakai media polybag.

Cara menanam cabe secara hidroponik dimulai menggunakan tahap pertama yaitu pembibitan. Pilihlah buah cabai yg sudah masak serta berbentuk tepat. Irislah butir cabe tersebut secara memanjang buat mengeluarkan biji cabe yg akan dijadikan menjadi bibit. Sesudah biji dikumpulkan, cuci bersih dan  rendam pada air buat mendapatkan biji cabe yg benar-benar sesuai buat pembibitan. Biji cabai yg mengapung pada air harus segera dibuang karena kualitasnya buruk  dan  nantinya tidak bisa tumbuh menggunakan optimal. Setelah proses seleksi biji selesai, segera dilakukan proses persemaian.

Biji cabai yang akan disemai direndam terlebih dahulu dalam air buat memicu pertumbuhan kecambah. Sembari menunggu proses perendaman, pembaca dapat menyiapkan wadah semai dan  media tanam yang akan dipergunakan. Menjadi wadah semai bisa digunakan wadah plastik bekas yg kondisinya masih rupawan. Cara menanam cabai hidroponik tidak memakai tanah menjadi media tanam, melainkan bisa memakai sekam bakar serta coco peat dengan perbandingan 1:1. Cara tanam cabai hidroponik berikutnya yaitu menaburkan biji yg sudah direndam ke pada wadah semai secara merata dan  ditutup menggunakan plastik tipis buat menghindarkan biji asal gangguan. Tempatkan wadah pada lokasi yg lembab dan  terhindar dari paparan sinar surya pribadi.

Biji cabe yang telah disemai selama satu minggu pada biasanya sudah berkecambah dan  siap buat mulai dipaparkan sinar mentari  secara langsung buat menguatkan pertumbuhan bibit. Agar nantinya tumbuhan cabai mampu berbuah dengan lebih cepat, sebaiknya pembaca memotong ujung cabang daun Jika daun sejati sudah tumbuh. Sesudah proses pembibitan telah berhasil, saatnya pembaca menelaah cara menanam cabai hidroponik berikutnya yaitu memindah bibit cabai ke media yang lebih tetap yaitu polybag. Sebelum memulai proses pemindahan, pembaca perlu menyiapkan polybag dengan ukuran 40×40 cm yg mempunyai lubang pembuangan air serta tentunya sudah diisi dengan sekam bakar dan  cocopeat dengan dosis 1:1.

Cara tanam cabe hidroponik proses pemindahan yaitu dengan menentukan bibit cabe yg sudah mempunyai daun sejati sejumlah 4 hingga lima helai yg sehat dan  berbentuk indah. Kemudian segera pindahkan bibit yang telah dipilih ke dalam polybag secara hati-hati. Usahakan setiap polybag ditanami satu buah bibit supaya pertumbuhan tiap bibit tidak saling merusak pertumbuhan. Setelah selesai ditanam, segera siram dengan air yg relatif buat membentuk proses pertumbuhan bibit semakin rupawan. Pembaca yg sudah paham dengan cara menanam cabe hidroponik saatnya mengetahui cara perawatan tumbuhan cabai.

Cara budidaya cabe hidroponik membutuhkan perawatan yang tepat, seperti disiram air secara rutin buat menjaga kesegaran serta pertumbuhan tumbuhan. Selain itu, pembaca perlu menjaga tumbuhan khususnya bagian daun berasal gangguan hama yg dapat menjadikan jelek di pertumbuhan tumbuhan. Demikian penjelasan penulis mengenai cara menanam cabe hidroponik, semoga bisa sebagai referensi penting dalam berbudidaya tumbuhan cabe.